Selasa, 01 Maret 2011

SEER The Genchildren vol. 2

Judul: SEER - The Genchildren volume 2
Komikus: C. Suryo Laksono
Genre: Action Adventure
Format: Komik; 112 x 176 mm, B/W, 192 halaman
Harga: Rp.16.500,-
Rilis: 29 Februari 2011
Rating: R (Remaja)


"Kami bukan dari dunia ini.
Kami cuma tamu dari dunia yang telah tersapu waktu…"


Krisis menyelimuti seluruh negeri Yenom. Pertemuan langsung antara Abi dan Tio menciptakan konfrontasi di antara mereka berdua. Sementara itu, kelompok ‘Partai Pengemis’ dihadapkan pada bencana besar akibat terungkapnya identitas Tio. Sebagian kecil misteri ‘Anak Dewa’ mulai terkuak bersamaan dengan terungkapnya masa lalu Tio.

Misteri apa yang ada dibalik sosok ‘Anak Dewa’? Bagaimanakah nasib mereka selanjutnya?


KARAKTER

>> Abi
'Anak dewa' pertama yang muncul dalam kisah ini. Mempunyai julukan 'Tangan Bijak'. Sewaktu Abi dan adiknya 'terlempar' akibat riset para ilmuwan, mereka terpisah. Abi pun jadi punya kemampuan teleportasi yang menyusahkan, karena tidak bisa dikendalikan. Meskipun begitu, ia bertekad untuk menemukan adiknya, sambil berpetualang di dunia masa depan yang kacau-balau tapi menarik.

>> Tio
Salah satu anggota 'Partai Pengemis' termuda. Kadang terlihat menarik diri dari yang lain, dan di balik itu ternyata ia menyembunyikan sesuatu yang sangat besar. Sebagai Anak Dewa, kalau Abi bisa berteleportasi, maka Tio ini memiliki kemampuan memanipulasi gravitasi (hal ini sudah diperlihatkan sedikit di volume 1).

>> Leville
Gadis muda jenius yang memimpin pemberontakan di Yenom melalui Partai Pengemis. Tipe pemikir yang memperhitungkan segala sesuatunya dengan cermat. Namun, apa yang akan dilakukannya setelah 'krisis' akibat terungkapnya identitas Tio? Menarik untuk disimak...

>> Seville
Adik perempuan Leville, yang mengidolakan sosok Topeng Misterius. Tidak seperti kakaknya yang menentang perbuatan Topeng Misterius (karena dianggap gegabah), bagi Seville ia adalah seorang pahlawan. Gadis ini juga percaya akan keberadaan Anak Dewa yang akan mampu menolong Negeri Yenom dari penderitaan...

>> Partai Pengemis
Kelompok 'pemberontak' yang dibentuk Leville dkk untuk membebaskan Yenom dari perbudakan.

>> Big B-055
'Pemimpin' dari para robot yang kini menguasai Yenom. Namun, adakah orang lain lagi yang bergerak di balik layar....?


My Note

Melanjutkan petualangan Abi di negeri Yenom, tempat manusia yang diperbudak oleh robot. SEER di volume keduanya ini terkesan serius & sangat emosional! Sangat berhasil mengaduk-aduk perasaan, buat saya. Setelah di volume 1 menceritakan (sedikit) latar belakang Abi, kali ini masa lalu Tio yang akan terkuak. Sebelumnya, Abi berhasil mengetahui bahwa sebenarnya si "Topeng Misterius" yang beraksi sendirian menyerang para robot, ternyata adalah Tio, yang menggunakan personifikasi "Panji Tengkorak". Dari situ, konflik berkembang ke arah yang sangat pelik, & menyeret kita semakin penasaran dengan kelanjutan kisahnya. (Saya bener2 salut sama pengarangnya yang mampu membuat plot cerita sebagus ini! >///<).
Dari segi gambar, tampak ada perbaikan pada penggambaran karakternya (seenggaknya pipinya udah nggak 'tembem' lagi, he3...). Ngga ada keluhan berarti buat artwork-lah!
Unsur humor sangat berkurang di vol.2 ini, karena tuntutan cerita yang relatif lebih berat (meski masih mencoba melucu juga sih.. ^^).
Nilai plus lagi buat seri SEER, karena kisah negeri Yenom ini juga mengenalkan lagi tokoh 'Panji Tengkorak' pada generasi sekarang (kebetulan saya dulu sempat mengenalnya waktu kecil, meski hanya lewat sinetronnya... ^^).
Overall, buat saya SEER series adalah salah satu seri komik Indonesia yang ngga akan bikin saya mikir dua kali untuk membelinya. Apalagi jalinan kisahnya yang semakin seru & bikin penasaran. Tinggal menunggu terbitnya volume2 berikutnya saja...! ^___^


[Cerita ini fiksi belaka dan tak ada hubungan dengan orang/kelompok/peristiwa tertentu.]

**********************************
       Cover
       Gambar
   Cerita
                    Humor
**********************************
Sources:
>> SEER - The Genchildren©2011 C. Suryo Laksono

August December

Title: August December
Author : Sparrow Studio
Genre: Drama Fantasi
Release: Pebruari 2011
Publisher: m&c! (sub-brand KOLONI)
Rating: R (Remaja)
Harga: Rp 16.500,00


Cinta Akan Menemukan Jalannya...

“Apakah kamu percaya bahwa cinta sejati itu ada?”

Bertemulah dengan Cahaya, seorang malaikat cinta pemula yang pada tugas pertamanya saja telah kehilangan sebuah instrumen terpenting para malaikat cinta: Panah Cinta.

Namun jangan khawatir karena sekalipun tanpa panah cintanya, Cahaya tidak pernah menyerah dengan kasus yang ditanganinya. Ia akan mempertemukan setiap orang dengan cinta sejati-nya dengan cara yang tidak terduga...


Para Pejuang Cinta

>> Cahaya
Malaikat cinta pemula yang langsung bikin masalah pada tugas pertamanya. Akibatnya dia dihukum... & kemudian malah terlibat masalah yang tak terduga!

>> Urs
Guru yang selalu membimbing Cahaya. Biasanya bersikap dingin & keras, tapi di balik itu, dia guru yang baik.

>> Michael
Pemimpin para malaikat perang. Sepertinya cukup akrab dengan Urs.

>> August & Desember
Sepasang manusia yang menjadi "tugas" Cahaya untuk mempersatukannya. Akan tetapi, ternyata tugas kali ini lebih berbahaya dari kelihatannya...

>> Lust
Setan penggoda yang mengganggu Cahaya dalam tugasnya kali ini. (Kalau yang ini bukan 'pejuang cinta' sih, he3...)


My Note

Biasanya saya nggak suka beli yang genre shoujo gini sih... apalagi yang ceritanya drama cinta2an... *korban sinetron* =_=
Tapi kalau buat KOLONI okelah! He3... ^___^
Nyatanya "August December" tidak mengecewakan, setidaknya dari segi gambar...meskipun dari segi cerita tidak terlalu istimewa (maap yah~teman2 Sparrow Studio >__<).
Desain Cahaya & Urs bagus menurutku, begitu pula Michael... hanya sayang, dari segi kostum Michael sebagai malaikat perang terlalu biasa. Secara keseluruhan, artwork "August December" imut dan keren seperti tipikal komik cewek, dengan background yang digambar dengan cukup apik.
Dari sisi cerita -seperti yang saya bilang tadi- tidak istimewa, meskipun cukup menarik. Ini adalah kisah manis yang bisa dinikmati tanpa harus banyak berpikir. Ada bagian cerita yang kurang 'mengalir' menurutku, tapi ngga terlalu mengganggu. Sisi humor-nya juga cukup baik, tidak berlebihan dan penempatannya pas.
Overall, this book is still worthed to buy & to read. Also recommended buat penyuka genre shoujo.

"Even without words, even without wings to fly on
As long as we stand our ground in the wind
At the end of the path we've traveled we finally saw the light...
You'll find the way"
--"Find The Way" by: Mika Nakashima (3rd ED Gundam SEED)--

**********************************
          Cover
          Gambar
            Cerita
            Humor
**********************************

Sources:
>> August Desember © 2011 SPARROW STUDIOS
>> Internet