I Want To Live

Judul : I Want To Live
Format : Komik
Genre : Drama
Komikus : Kababonken
Penerbit: m&c! (sub-brand KOLONI)
Rilis : 26 Mei 2010
Harga : Rp 15.000,00
Rating : R (Remaja)


Aku Ingin Hidup!

Apa yang akan kita lakukan apabila kita...
Kelaparan...
Tidak punya uang...
Kesakitan...
Cacat fisik...
Kehilangan masa depan...?
Sementara ada orang2 yang dengan mudahnya menempuh jalan pintas untuk terlepas dari sulitnya kehidupan, masih banyak orang yang gigih berusaha keras memberikan makna pada hidupnya yang mungkin sudah tidak akan lama lagi.
I Want To Live adalah kisah tentang lima orang yang bersedia melakukan pilihan hidup yang luar biasa... SEMUA UNTUK HIDUP!

Sekelumit resensi cerita yang tertulis di balik cover itulah (agak merinding bacanya) yang langsung menggerakkan hati saya untuk membeli komik ini. Ditambah lagi, saya memang tertarik dengan gaya gambar seperti yang terlihat di covernya (gambarnya 'lembut' bgt...>_<). Setelah dibaca, isinya memang 'bergizi', layak untuk dibaca. Dengan penuturan cerita yang sebenernya sederhana, bahkan boleh dibilang merupakan kejadian nyata yang bisa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.

Kisah dibuka dengan Yurika, seorang anak perempuan yang terpaksa jadi penjual rokok demi menyambung hidup. Di tengah hidupnya yang sulit, dia berusaha untuk ceria, meski hati kecilnya kadang menjerit: ingin sekolah, ingin bermain seperti anak2 lain...
Lembar cerita kemudian berganti ke seorang laki2 pemilik talent agent yang nyaris bangkrut terlilit hutang. Laki2 bernama Willie itupun di-kejar2 oleh penagih hutang. Ketika semua seperti akan berakhir di jalan buntu, ia gelap mata. Bunuh diri menjadi pilihan, sampai seorang anak perempuan menasehatinya, bahwa hidup terlalu berharga untuk di-sia2kan...
Celia, gadis remaja yang sekilas terlihat baik2 saja, ceria dan murah senyum. Akan tetapi, ia mengidap penyakit yang belum ada obatnya. Sampai suatu ketika ia bertemu seorang laki2...yang akhirnya ia minta untuk menemaninya mengumpulkan 'kenangan' miliknya yang 'tertinggal' di berbagai tempat...
Yurika kadang mengamen bersama adiknya, dan seorang pengemis tua. Suatu ketika lewatlah seorang anak laki2 kecil bersama pengasuhnya. Anak itu tampaknya tertarik mendengar nyanyian Yurika. Saat Yurika ingin bekenalan, pengasuh menjelaskan bahwa anak itu bisu. Namanya Cyan. Ayah ibunya adalah pasangan musisi & penyanyi ternama. Tapi keterbatasan Cyan membuat mereka enggan mengakui anak mereka sendiri di hadapan publik...
Di tempat lain, seorang penyanyi idola baru, karena suatu alasan, 'dipecat' oleh bosnya yang tidak bermoral. Ketika ia bingung harus bagaimana, ia menerima sepucuk 'surat penggemar' yang ternyata berisi partitur lagu!

KARAKTER

>> Yurika
Seorang anak perempuan yang terpaksa berjualan rokok di jalanan demi bertahan hidup. Ia punya seorang adik laki2 yang harus ia rawat, meski sebenarnya ia sendiri masih seorang anak2 yang membutuhkan sosok orangtua. Selama ini ia ditampung oleh seorang laki2 yang menerima 'setoran' hasil penjualan rokok darinya.
Meski terlihat tegar, adakalanya anak ini juga sedih karena ingin sekolah & bermain seperti anak2 sebayanya...

>> Willie
Seorang pemilik talent agency, sebuah perusahaan yang diwarisi dari orangtuanya. Sayang, perusahaan tersebut memiliki banyak hutang, dan tampaknya semua orang menyalahkan Willie yang dianggap tidak becus menjalankan perusahaan. Ketika semua jalan terasa gelap dan buntu, seorang 'malaikat' hadir dalam kehidupan Willie...

>> Celia
Gadis berpembawaan ceria yang selalu tersenyum. Siapa sangka, ia ternyata mengidap penyakit langka yang konon belum ada obatnya. Ia berniat mengisi hidupnya yang mungkin tinggal sebentar lagi itu, dengan kenangan2 berharga.

>> Cyan
Anak laki2 pasangan keluarga musisi & penyanyi. sayangnya, ia bisu sejak lahir, sehingga orangtuanya malu mengakui anak itu sebagai putra mereka. Namun, ternyata Cyan, di balik keterbatasannya, dianugerahi bakat yang luar biasa! Akankah orangtuanya terus menutup mata dan mengabaikan anak mereka sendiri? Atau suatu hari nanti mereka akan bisa menerima Cyan apa adanya...?

>> Iria
Menolak keinginan pemimpin kantor agensinya, Iria didepak keluar dan karirnya sebagai penyanyi terancam mati! Tapi ia menolak untuk menyerah, apalagi setelah mendapat 'hadiah kecil' di antara surat2 penggemarnya.


PLUS minus and Stuff...

Drama sederhana yang menarik hati. Itulah kesan saya terhadap IWTL. Membaca kisah ini, kita akan diingatkan pada hidup kita sendiri, sekaligus melihat orang2 di sekeliling kita. Kadang kita merasa putus asa hanya karena dihadang 'masalah kecil'. Padahal ada orang2 yang hidupnya jauh lebih sulit dari kita, tapi tetap berjuang keras demi hidupnya. Kadang kita juga akan merasa 'tersindir', begitu mudahnya kita menyerah di tengah jalan, atau melakukan kecurangan2 untuk mempermudah jalan kita... Padahal, jika kita renungkan baik2, apakah benar, kita telah sungguh2 berusaha secara maksimal...?

Secara cerita, saya tidak ada keluhan pada IWTL ini. Gambarnya juga bagus (kebetulan memang tipe gambar yang cocok dengan selera saya, he3...). Sukses bikin saya terharu, tapi sayang..ngga sampai bikin saya nangis... Entah, mungkin penuturannya agak kurang twist, gitu... But overall, it's worth for you to read. ^_^

"Life is like a coin. You can spend it any way you wish, but you can only spend it once."

Sources:
>> I Want To Live©2010 Kababonken
>> Internet